Jenis Buah yang Cocok untuk Budidaya Hidroponik

Buah Strawberry

Belakangan ini budidaya hidroponik memang semakin populer di kalangan pecinta tanaman, baik untuk hobi maupun bisnis.

Metode tanam tanpa tanah ini menawarkan banyak keuntungan, seperti hemat lahan, lebih bersih, dan hasil panen yang tergolong lebih cepat.

Nah kalau biasanya kita mengenal hidroponik untuk sayuran seperti selada atau kangkung, tahukah kita bahwa buah-buahan juga ternyata bisa dibudidayakan dengan sistem ini?

Ya, buah-buahan hidroponik bukan lagi hal yang mustahil! Dengan perawatan yang tepat, kita bisa menikmati buah segar langsung dari kebun mini di rumah.

Selain itu, budidaya buah hidroponik juga bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Buah-buahan hidroponik biasanya memiliki nilai jual lebih tinggi karena dianggap lebih sehat dan bebas pestisida.


7 Rekomendasi Buah untuk Budidaya Hidroponik

Nah sebelum kita masuk ke rekomendasi buah-buahan yang cocok untuk ditanam secara hidroponik, maka perlu kita pahami dulu bahwa tidak semua buah itu bisa tumbuh optimal dengan sistem ini.

Hanya ada beberapa buah saja yang umum dan bisa dibudidayakan. Faktor seperti ukuran tanaman, kebutuhan nutrisi, dan perawatan harian tentu menjadi salah satu poin yang perlu diperhatikan.

Lalu buah apa saja yang cocok dan bisa untuk dibudidayakan secara hidroponik? Untuk mengetahui jawabannya, yuk mari kita simak pada penjelasan berikut ini.


1. Strawberry

Stroberi merupakan salah satu buah paling populer untuk budidaya hidroponik. Tanaman ini relatif mudah dirawat dan tidak membutuhkan ruang yang terlalu besar.

Dengan sistem hidroponik, tanaman stroberi bisa tumbuh subur dan bahkan bisa menghasilkan buah yang manis serta segar.

Selalu pastikan saja agar kita memberikan nutrisi yang cukup dan sebisa mungkin menjaga pH air sekitar 5,5-6,5 untuk hasil yang terbaik.


2. Melon

Meski ukurannya terbilang cukup besar, tapi faktanya buah melon bisa juga dibudidayakan secara hidroponik lho!

Namun tentu saja kita perlu memastikan agar sistem hidroponik yang digunakan sudah cukup kuat untuk menopang berat buahnya, terutama saat sudah matang.

Hal paling penting saat, menanam melon yaitu kita perlu memperhatikan kondisi cahaya, karena buah ini umumnya membutuhkan sinar matahari yang cukup dan nutrisi tinggi, terutama kalium, untuk menghasilkan buah yang manis.


3. Semangka

Sama halnya seperti melon, semangka juga sebenarnya bisa ditanam secara hidroponik.

Tanaman satu ini memang membutuhkan perhatian yang ekstra, terutama dalam hal penyangga buah agar tidak merusak tanaman.

Selain itu, semangka hidroponik biasanya juga memiliki ukuran sedikit lebih kecil daripada yang ditanam di tanah, namun rasanya tentu saja masih tetap manis dan segar.


4. Tomat

Meski kebanyakan orang sering menganggapnya sebagai sayuran, tapi tomat secara botani sebenarnya merupakan jenis buah.

Tanaman ini sangat cocok untuk dibudidayakan secara hidroponik karena pertumbuhannya yang terbilang sangat cepat dan hasil panennya juga cukup melimpah. Apalagi varietas tomat hidroponik juga cenderung lebih tahan terhadap hama.

Nah jika kita ingin memilih tomat untuk dibudidaya, maka jangan lupa untuk memberikan penyangga yang kuat karena tanaman tomat bisa tumbuh cukup tinggi.


5. Timun

Timun merupakan buah (ya, buah!) yang cocok untuk hidroponik karena pertumbuhannya tergolong cepat dan tidak membutuhkan perawatan rumit seperti halnya tomat.

Hanya saja tanaman ini memang membutuhkan banyak air dan nutrisi, terutama nitrogen, untuk menghasilkan buah yang segar dan renyah.

Selain itu, agar bisa mendapatkan hasil panen yang maksimal, maka sebaiknya kita memberikan ruang yang cukup karena tanaman timun ini bisa merambat.


6. Pepaya

Pepaya hidroponik mungkin agak jarang terdengar, tetapi sebenarnya buah ini juga bisa dibudidaya dengan sistem hidroponik asalkan dengan cara yang tepat.

Tanaman ini memang membutuhkan ruang yang cukup besar dan sinar matahari penuh, agar buahnya dapat tumbuh dengan baik.

Namun meski begitu, pepaya hidroponik biasanya akan memiliki ukuran yang sedikit lebih kecil, tetapi tetap rasanya manis dan berkualitas.


7. Cabai

Siapa bilang cabai hanya bisa ditanam di tanah? Cabai juga bisa dibudidayakan secara hidroponik. Bahkan cabai menjadi salah satu opsi utama bagi banyak orang saat membuat sistem hidroponik.

Tanaman ini umumnya akan membutuhkan nutrisi yang tinggi, terutama fosfor dan kalium, untuk menghasilkan buah yang pedas dan berkualitas.

Selain itu, cabai hidroponik juga cenderung lebih tahan terhadap penyakit, sehingga menjadi salah satu rekomendasi yang paling jika kita ingin budidaya tanam secara hidroponik.


Tips Sukses Budidaya Buah Hidroponik

1. Pilih Sistem Hidroponik yang Tepat. Setiap buah umumnya akan memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Jadi pastikan kita sudah memilih sistem hidroponik yang sesuai. Misalnya, sistem NFT (Nutrient Film Technique) cocok untuk tanaman kecil seperti stroberi, sedangkan sistem drip irrigation lebih cocok untuk tanaman besar seperti melon atau semangka.

2. Perhatikan Kebutuhan Nutrisi. Buah-buahan pastinya akan membutuhkan nutrisi yang lebih banyak daripada sayuran. Jadi pastikan kita sudah memberikan pupuk hidroponik yang mengandung unsur hara lengkap, terutama nitrogen, fosfor, dan kalium.

3. Jaga pH Air. Kandungan pH air bisa dibilang sangat penting sekali dalam proses pertumbuhan tanaman yang dilakukan dengan sistem hidroponik. Adapun tingkat pH air yang direkomendasikan yaitu berada pada kisaran 5,5-6,5 untuk memastikan penyerapan nutrisi dapat berjalan secara optimal.

4. Berikan Sinar Matahari yang Cukup. Buah-buahan umumnya membutuhkan sinar matahari penuh untuk tumbuh optimal. Kita bisa menempatkan sistem hidroponik di area yang terkena sinar matahari minimal 6-8 jam dalam sehari.


Penutup

Budidaya buah hidroponik memang membutuhkan usaha ekstra dibandingkan jika kita menanam jenis sayur-sayuran.

Namun saat panen, hasilnya tentu saja cukup sepadan dengan kerja keras yang sudah kita keluarkan.

Selain bisa menikmati buah segar langsung dari rumah, kita juga bisa menjadikannya sebagai sumber penghasilan tambahan.

Jadi, tunggu apa lagi? Pilih buah favorit kita dan mulai budidaya hidroponik sekarang juga! Siapa tahu kebun hidroponik kita bisa menjadi kebun buah impian yang menghasilkan panen melimpah.

Post a Comment

Silahkan tuliskan pesan pada kolom komentar yang telah disediakan dibagian bawah.

Previous Post Next Post

Contact Form